Prabowo Sinyalir Aksi Ledakan Bagian dari Terorisme Internasional

Jumat, 17 Juli 2009 | 20:20 WIB
Laporan wartawan KOMPAS.com Inggried Dwi Wedhaswary

JAKARTA, KOMPAS.com — Pihak kepolisian telah menyatakan bahwa pelaku peledakan di Hotel JW Marriott adalah dua orang yang melakukan aksi bom bunuh diri. Melihat indikasi dan tayangan CCTV hotel, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto mensinyalir aksi tersebut bagian dari jaringan terorisme internasional.

"Dari segi modus, motivasi, dan sasaran, ini tetap jaringan teroris profesional. Kalau melihat bom Bali, JW Marriott pertama, yang menggunakan manusia untuk bunuh diri. Ini butuh tingkat komitmen yang kuat dan besar. Nanti bukti-bukti akan mengungkapnya," kata Prabowo, Jumat (17/7) malam di Jakarta.

Terorisme, dikatakan Prabowo, sebagai aksi yang wajib dikutuk dan dihadapi bersama oleh seluruh bangsa.