Saturday, June 27, 2009

Wapres Pernah Marah Besar kepada Boediono

Sabtu, 27 Juni 2009 | 16:41 WIB
Laporan wartawan KOMPAS Suhartono

Kalla memukul meja
BALIKPAPAN, KOMPAS.com — Saat memberikan pengarahan kepada para pengusaha, yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Nasional Indonesia (Apindo), Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla mengungkapkan ia pernah marah besar kepada Boediono, yang pernah menjadi Menko Perekonomian.

"Puncak kemarahan saya yang pertama ketika Pak Boediono menolak memberikan jaminan pemerintah secara tertulis untuk proyek listrik 10.000 MW kepada perbankan," ungkap Wapres, saat memberikan pengarahan di Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Apindo di Hotel Adika Bahtera, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), Sabtu (27/6) siang.

Menurut Wapres, puncak kemarahannya yang kedua saat ia diminta memberikan persetujuan untuk memberikan jaminan 100 persen kepada perbankan dalam pemberian kredit atau blunket guarrantee.

"Hampir saya lempar surat penjaminan perbankan tersebut. Saya waktu itu hanya pukul meja. Itulah puncak kemarahan saya yang kedua karena waktu itu dibilang jaminan penuh itu sudah disetujui oleh pimpinan," tambah Wapres, tanpa merinci siapa yang dimaksud pimpinan itu.

Dikatakan Wapres, "Mengapa saya marah besar. Karena, menurut saya, begitulah cara berpikir liberal. Untuk memberikan jaminan kepada kepentingan rakyat yang butuh listrik, tidak disetujui. Akan tetapi, untuk kepentingan pemilik modal bank, mau dijamin 100 persen."

Comments :

0 komentar to “Wapres Pernah Marah Besar kepada Boediono”

Post a Comment

Site INFO

News & Media Blogs - BlogCatalog Blog DirectoryGoogle PageRank Checking tool
Blog Directory

LINK EXCHANGE

banner

BLOGROLL

 

Copyright © 2009 by SAMBAS POST